SEJARAH PEMINATAN
A.
Identitas
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas / Semester : XII
IPS
Alokasi Waktu : -
Materi : Sejarah Kontemporer
B. Kompetensi Dasar
3. 2.
Mengevaluasi perkembangan Sejarah Kontemporer
4. 2. Menyajikan hasil
analisis perkembangan Sejarah Kontemporer dan dampaknya
bagi kehidupan manusia
dalam bentuk tulisan dan/atau
media lain
C. Tujuan
Pembelajaran
Melalui pembelajaran
sejarah peminatan diharapkan anda dapat
mengevaluasi perkembangan
sejarah Cekoslowakia serta menyajikan dalam bentuk tulisan.
D. Uraian Materi
Berdirinya Cekoslowakia
Sebelum bernama Cekoslovakia, negara ini terkenal
dengan nama “Bohemia” karena di wilayah tersebut ada banyak pendatang dari suku
Boiern.
Di tahun
1917, terjadi pertemuan di Pittsburgh, Penssylvania, di mana Thomas Masaryk mewakili Ceko menandatangani
perjanjian tersebut. Perjanjian
itu
mendorong penyatuan
negara Czechia dan Slovakia menjadi
Cekoslovakia yang resmi berdiri pada Oktober
1918. Cekoslovakia berbentuk
republik
dan
memiliki pusat
pemerintahan di Praha.
Nama "Cekoslovakia"
diambil dari dua etnis setempat yaitu etnis Ceko/Bohemia yang
berada di sebelah barat dan etnis Slovak
yang mendominasi wilayah
timur.
Sebelum menjadi negara merdeka, wilayah Cekoslovakia menjadi negara
tempat membuat senjata dan menjadi gudang
senjata setelah Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Seiring perjalanannya sebagai sebuah negara, di tahun 1948-1989, Cekoslovakia pun menjadi
republik yang berpaham komunis.
Selain
memiliki paham komunis, Cekoslovakia melakukan politik tangan besi (menggambarkan rezim kepemimpinan yang keras dan kejam) hanya kepada pihak-pihak yang dianggap membahayakan kepentingan
pemerintah. Agama berada di bawah kendali pemerintah, ditambah penangkapan pihak- pihak yang dianggap antipemerintah. Meski awalnya merupakan negara yang maju, lama-kelamaan Cekoslovakia
mengalami kemunduran karena sistem ekonomi yang terpusat. Hal ini mendorong timbulnya gagasan dan
tuntutan kepada pemerintah
untuk
melakukan
reformasi.
Salah satunya
dari Alexander Dubček.
2. Pecahnya Cekoslowakia
Pada tahun 1968, Dubcek
yang proreformasi terpilih menjadi sekretaris tertinggi
partai komunis. Ada beberapa kebijakan yang diberlakukan Dubcek. Salah satunya adalah melonggarkan pengawasan terhadap
media. Periode reformasi ini sering disebut dengan nama "Musim Semi Praha" (Prague Spring;
Prazske Jaro). Hal-hal yang dilakukan oleh Dubcek ternyata mengundang rasa tidak suka
dari Uni Soviet, karena
pendukung ideologinya berkurang. Uni Soviet akhirnya menginvasi Cekoslovakia bersama beberapa
negara
lainnya.
Pasca invasi yang dilakukan oleh Uni Soviet, pasukan Uni Soviet masih ditempatkan
di Cekoslovakia guna mengawasi pergerakan
Cekoslovakia. Dubcek yang menjadi kepala negara tidak bebas untuk
melakukan
sesuatu dan
akhirnya
mundur pada 1969. Kepemimpinannya digantikan oleh Gustáv Husák yang prokomunis. Di tahun ini juga, sistem administrasi Cekoslovakia dimodifikasi menjadi sistem federal yang terdiri menjadi dua negara federasi (bagian) yaitu Republik Sosialis Ceko dan Republik Sosialis Slovakia.
Pada 1989, terjadi demonstrasi yang disusul tekanan
dari rakyat untuk melakukan
reformasi
politik. Sadar apabila
dengan melawan
demonstran hanya akan memantik permasalahan
yang lebih besar, pemerintah Cekoslovakia akhirnya
melunak
dan mengizinkan pembentukan
pemerintahan koalisi
dengan
kubu oposisi nonkomunis Peristiwa ini dikenal dengan Revolusi Beludru. Revolusi Beludru adalah tumbangnya pemerintahan komunis di Cekoslowakia akibat demonstrasi massa, pada akhir tahun 1989.
Revolusi Velvet (atau Revolusi Beludru) adalah transisi kekuasaan di Cekoslowakia,
terjadi dari 17 November hingga 29 Desember 1989. Dalam revolusi ini, pemerintahan
satu
partai oleh Partai Komunis Cekoslovakia tumbang akibat demonstrasi massa
siswa
dan warga Cekoslowakia. Revolusi ini menyebabkan berakhirnya 41 tahun pemerintahan komunis, beralihnya
ekonomi terencana dan perubahan
sistem ke republik parlementer.
Revolusi dimulai pada 17 November 1989 (Hari Pelajar Internasional), ketika polisi
mencoba membubarkan
demonstrasi mahasiswa di Praha, ibukota Cekoslowakia. Peristiw ini memicu serangkaian demonstrasi dari massa hingga pada 20 November, jumlah pengunjuk rasa
yang berkumpul di Praha bertambah
menjadi sekitar 500.000.
Akibat tekanan demonstrasi ini, seluruh pimpinan Partai Komunis, termasuk Sekretaris Jenderal
Miloš Jakeš, mengundurkan diri pada
24 November.
Tekanan pada pemerintahan Komunis Cekoslowakia makin kuat seiring dengan runtuhnya Pakta Warsawa dan melemahnya pengaruh Uni Sovet di Eropa. Akibatnyaa, Partai Komunis Cekoslowakia mengumumkan pada 28 November 1989
bahwa mereka akan
melepaskan kekuasaan dan menghapuskan sistem negara komunis dan sistem satu partai.Pada 10 Desember, Presiden Gustav
Husak menunjuk pemerintah pertama yang sebagian
besar non-komunis, dan mengundurkan
diri.
Dari hasil pemilihan umum memenangkan kelompok anti-komunis dan Václav Havel
terpilih sebagai
Presiden Czechoslovakia
pada
29 Desember
1989. Runtuhnya komunisme menyebabkan munculnya kembali pertentangan
antara dua kelompok suku bangsa di Cekoslowakia, suku Ceko dan suku Slowakia. Suku bangsa Slowakia, yang jumlah lebih sedikit, menganggap Cekoslowakia didominasi suku bangsa Ceko.
Sedangkan suku
bangsa
Ceko menganggap
bahwa subsidi
negara
ke
daerah Slowakia yang lebih miskin memberatkan mereka
Sementara itu paham nasionalisme juga muncul di
kedua suku bangsa. Dalam
segi pemerintahan, politisi Ceko menginginkan negara yang tersentralisasi, dan berpusat di
Praha (yang terletak
di wilayah Ceko), sementara para
politisi Slowakia menginginkan
konfederasi dnegan otonomi yang luas. Pada
tahun 1990, Cekoslovakia menjalani pemilu multipartai untuk
pertama kalinya
dan membawa Havel kembali terpilih sebagai presiden. Sistem ekonomi terpusat ala komunis tak lagi dijalankan, dan perusahaan swasta bermunculan. Media diberi hak seluas-luasnya dalam hal pemberitaan. Embel-embel "sosialis" dalam nama negara
dihilangkan. Revolusi ini ternyata menimbulkan perdebatan di dalam parlemen Ceko dan
Slovakia.
Di samping Revolusi Beludru, penyebab lainnya adalah perpecahan dalam anggota parlemen karena ada yang mendukung adanya desentralisasi (pemusatan) dan ada yang tidak setuju. Akibat pusat pemerintahan yang berada di Kota Praha, anggota parlemen dari wilayah Slovakia tidak setuju
karena dianggap tidak adil
bagi wilayahnya. Antara suku Ceko
dan Slowakia juga banyak terjadi perbedaan budaya. Sebelum
terbentuknya Cekoslowakia, wilayah
Ceko adalah wilayah Austria-Hungaria yang diperintah langsung kaisar Austria dari Vienna, dan dipengaruhi budaya Jerman.
Sementara wilayah Ceko
adalah wilayah dari kerajaan Hungaria yang diperintah dari Budapest. Setelah melalui perundingan,
akhirnya para
politisi memutuskan
untuk membubarkan
Cekoslowakia, menjadi negara-negara Republik
Ceko dan
Republik Slowakia, resmi berlaku
pada 31 Desember 1992. Pada 1 Januari 1993,
kedua Negara memutuskan menjadi negara yang merdeka. Meski Ceko dan Slovakia telah berpisah, perpecahan Cekoslovakia berlangsung dengan damai sehingga tidak ada konflik yang
menyelimuti.
C. Rangkuman
1. Nama "Cekoslovakia" diambil dari dua etnis
setempat yaitu etnis Ceko/Bohemia yang
berada di
sebelah barat dan
etnis Slovak yang
mendominasi wilayah timur. Sebelum menjadi negara merdeka, wilayah
Cekoslovakia menjadi negara tempat
membuat senjata dan menjadi gudang senjata setelah Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Seiring perjalanannya sebagai sebuah negara, di tahun 1948-1989, Cekoslovakia pun
menjadi republik yang berpaham komunis.
2. Cekoslovakia melakukan politik tangan besi (menggambarkan rezim kepemimpinan yang keras dan kejam) hanya kepada
pihak-pihak yang dianggap membahayakankepentingan pemerintah. Agama berada di bawah kendali pemerintah, ditambah penangkapan pihak-pihak yang dianggap antipemerintah.
3. Meski awalnya merupakan negara
yang maju, lama-kelamaan Cekoslovakia
mengalami kemunduran karena sistem ekonomi yang terpusat. Hal ini mendorong
timbulnya
gagasan dan tuntutan
kepada pemerintah
untuk melakukan reformasi.
4. Pada 1989, terjadi demonstrasi yang disusul tekanan dari rakyat untuk melakukan reformasi politik. Sadar apabila
dengan melawan demonstran hanya akan
memantik permasalahan yang lebih besar, pemerintah Cekoslovakia akhirnya melunak dan mengizinkan pembentukan pemerintahan koalisi dengan kubu oposisi nonkomunis.
Peristiwa ini dikenal dengan Revolusi Beludru.
5. Revolusi Beludru adalah tumbangnya pemerintahan komunis di Cekoslowakia akibat
demonstrasi massa, pada
akhir tahun 1989. Revolusi Velvet (atau Revolusi Beludru) adalah
transisi kekuasaan di Cekoslowakia, terjadi dari 17 November hingga 29 Desember 1989. Dalam revolusi ini, pemerintahan satu partai oleh Partai Komunis Cekoslovakia tumbang akibat demonstrasi massa
siswa dan warga Cekoslowakia. Revolusi ini menyebabkan berakhirnya 41
tahun pemerintahan komunis,
beralihnya
ekonomi terencana dan
perubahan sistem ke
republik parlementer.
6. Setelah melalui perundingan, akhirnya para
politisi memutuskan
untuk membubarkan Cekoslowakia, menjadi negara-negara Republik Ceko dan Republik Slowakia, resmi berlaku pada 31 Desember
1992 Perpecahan Cekoslovakia
berlangsung dengan damai sehingga tidak ada konflik yang menyelimuti. . Pada 1 Januari 1993,
kedua negara memutuskan menjadi negara yang merdeka.
D.
Penugasan (Jawaban ditulis dibuku kemudian diphoto dan
kirim ke wa bapak)
Jawab dengan singkat
1.
Apa yang dimaksud
dengan revolusi bludru, jelaskan!
2.
Tuliskan beberapa
penyebab pecahnya Cekoslowakia!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar