Kamis, 07 Januari 2021

Sejarah Peminatan Kelas XII IPS 2

Pengertian Sejarah Kontemporer

Sejarah kontemporer adalah sejarah mutakhir yang jejak-jejak peristiwanya masih relatif dekat dan sejarahnya masih bisa dirasakan kehadirannya oleh kita sekarang. Sejarah kontemporer atau contemporery history dalam bahasa Inggris, atau histoire contemporeine dalam bahasa Perancis merupakan satu istilah untuk menyebutkan satu pembabakan dalam sejarah yang rentang waktu terjadinya tidak terlalu lama dengan masa sekarang, atau masa ketika sejarah itu menjadi satu kajian dalam ilmu sejarah. Hans Rothfels seperti dikutip Notosusanto menyatakan bahwa sejarah kontemporer ialah zaman dari mereka yang hidupnya bersamaan, yakni bersamaan dengan kita baik pembaca maupun sejarawannya, serta penggarapannya secara ilmiah. Dari definisi tersebut, Nugroho Notosusanto menyatakan bahwa batasan sejarah kontemporer itu sejalan dengan manusia yang menggarap dan membacanya.

Ditinjau dari aspek waktu dan juga perolehan sumber, peristiwa yang terjadi pada kurun sejarah kontemporer secara teoretis menjadi kajian yang lebih membuka peluang bagi masyarakat kebanyakan untuk mengkaji dan memperoleh sumber-sumber berkaitan dengan masa tersebut. Hal ini dikarenakan sumber primer berupa keterangan dari pelaku atau saksi sejarah masih ada. Selain itu memori kolektif masyarakat tentang satu peristwa tersebut juga masih sangat kuat, sehingga validitasnya lebih tinggi dibandingkan dengan kurun waktu sejarah lain, seperti sejarah kerajaan-kerajaan Hindu Budha yang memiliki rentang waktu jauh lebih lama. Akan tetapi pada kenyataannya justru kedua hal tersebutlah, yakni rentang waktu yang dekat dan sumber sejarah, yang menjadi permasalahan dasar dalam kajian tentang sejarah kontemporer. Permasalahan utama berkaitan dengan penyusunan sejarah kontemporer adalah kadar subjektivitas yang terkandung dalam sejarah kontemporer lebih besar daripada masa-masa sebelumnya. Hal ini dikarenakan pelaku atau saksi sejarahnya masih ada dan masih memiliki satu implikasi yang dirasakan oleh sebagian masyarakat pada masa ini. Selain itu masih banyak terjadi perbedaan andangan para pelaku sejarah berkaitan dengan satu peristiwa sejarah. Ada pula perbedaan pandangan antara temuan berupa fakta-fakta baru dengan pemahaman masyarakat yang berkembang selama ini. Inilah yang menyebabkan sejarah kontemporer cenderung bersifat kontroversial.

8 komentar: